Sunday, 24 August 2014

PEMBAHASAN AKTA PT PASAL 21 - 22


PENGGUNAAN CADANGAN               
                 Pasal 21.                    
1.   Penyisihan laba bersih untuk cadangan dilakukan sampai mencapai 20% (dua puluh persen) dari jumlah modal ditempatkan dan  disetor[1] hanya boleh dipergunakan untuk menutup kerugian yang tidak dipenuhi oleh  cadangan lain[2].
2.   Jika jumlah cadangan telah melebihi jumlah 20% (dua puluh persen), RUPS dapat         memutuskan agar jumlah kelebihannya  digunakan bagi keperluan Perseroan.        -
3.   Cadangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yang belum dipergunakan untuk menutup kerugian dan kelebihan cadangan sebagaimana -dimaksud pada ayat (2) yang penggunaannya   belum ditentukan oleh RUPS harus dikelola   oleh Direksi dengan cara yang tepat menurut -pertimbangan Direksi, setelah memperoleh    persetujuan Dewan Komisaris dan memperhatikan peraturan perundang-undangan  agar memperoleh laba.  

                   
              -KETENTUAN PENUTUP 
                 Pasal 22.                    
Segala sesuatu yang tidak atau belum cukup diatur dalam Anggaran Dasar ini, akan diputuskan dalam  RUPS. 
Akhirnya, para penghadap bertindak dalam kedudukannya sebagaimana tersebut di atas       menerangkan bahwa:                            
1.   Untuk pertama kalinya telah diambil bagian  
dan disetor penuh dengan uang tunai[3] melalui -kas Perseroan sejumlah 
(                             ) saham atau seluruhnya dengan nilai nominal Rp.                                                                
(                                 Rupiah) yaitu oleh para pendiri[4]: -                 
a.   Nyonya                                  
, sejumlah 
(                                 ) saham atau  % (                 persen) saham dengan nilai nominal -seluruhnya sebesar Rp. 
(                                    Rupiah).       
b.   Nyonya                                  
, sejumlah 
(                                 ) saham atau  % (                 persen) saham dengan nilai nominal -seluruhnya sebesar Rp. 
(                                    Rupiah).   
- sehingga seluruhnya berjumlah
(                              ) saham, dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp.
(                                         ).-
2.   Menyimpang dari ketentuan dalam Pasal 13 dan 
Pasal 16 Anggaran Dasar ini mengenai tata   cara pengangkatan anggota Direksi dan      -Komisaris[5], telah diangkat sebagai :        -
DIREKSI                   :                        
Direktur             :    Tuan[6]
-
DEWAN KOMISARIS      :                       -
Komisaris            :    Nyonya                 
Pengangkatan anggota Direksi dan Dewan Komisaris tersebut telah diterima oleh masing-masing yang  bersangkutan.                                -
Akhirnya, para penghadap bertindak dalam kedudukannya sebagaimana tersebut diatas        -menerangkan dengan ini memberi kuasa[7] kepada saya, Notaris dan/atau karyawan kantor saya, Notaris, bertindak baik bersama-sama maupun  sendiri-sendiri, dengan hak untuk memindahkan kekuasaan ini kepada orang lain dikuasakan untuk memohon pengesahan atas Anggaran Dasar ini dari  instansi yang berwenang dan untuk membuat       perubahan dan/atau tambahan dalam bentuk yang    bagaimanapun juga yang diperlukan untuk memperoleh pengesahan tersebut dan untuk mengajukan dan menandatangani semua permohonan   dan dokumen lainnya, untuk memilih tempat   kedudukan dan untuk melaksanakan tindakan lain   yang mungkin diperlukan.                      -
Para penghadap saya, Notaris, kenal.            
            DEMIKIANLAH AKTA INI               



[1] Pasal 70 ayat 3 UUPT
[2] Pasal 70 ayat 4 UUPT
[3] Pasal 34 ayat 1 UUPT
[4] Pasal 8 ayat 2 c UUPT
[5] Pasal 8 ayat 2b UUPT
[7] Pasal 9 ayat 3 UUPT

-